Assalamualaikum wr. wb.
Salam Teh...
Tanggal 14 Januari 2021 merupakan hari H nya simbolis penanaman di kebun kebun petani teh yang mendapatkan Bibit Teh Camelia Sinensis Variant Sinensis, yang didapat dari para donatur pecinta Teh Indonesia melalui program Charity "Teh Untuk Prtani Sesion 2". Terharu rasanya bagi saya, program tahun ke 2 ini Alhamdulillah terlaksana, 10.000 pohon di tahun 2019/2020 kemudian 13.000 pohon di tahun 2020/2021, mudah-mudahan program yang direncanakan di buat tahunan ini sampai minimal jumlah kebun teh CameliaSinensis var. Sinensis tertanam di kebun rakyat seluas 10 Ha. Kami Pasir Canar mengintip ke masa depan beranggapan bahwa ini akan menjadi salah satu Variant Teh di Indonesia yang Unggul, setidaknya bisa berdiri sejajar dengan kloon-klonn unggul yang sudah ada sejak lama di Indonesia hingga bisa menghasilkan produk yang unggul dan bersaing di dunia teh Internasional.
Dibawah asuhan Pa Nanang dan Pa Dani sebagai tengkulak pucuk dan tentunya pengawasan dari Pasir Canar sebagai penyalur dan pengolah pucuk dari petani, terpilih 5 petani yang mendapatkan bibit secara geratis yaitu Pa Dani, Pa Lili, Pa Uku, Pa Sumitra dan Pa Iwan. Mereka adalah petani yang berdomisili di wilayah Desa Simpang Kecamatan Takokak Kabupaten Cianjur.
Semoga dengan adanya program Charity ini bisa membantu perekonomian para petani Teh Khususnya yang menanam teh Camelia Sinensis Var. Sinensis umumnya semua petani teh dan masyarakat sekitarnya... Amiiin.
Tidak henti-henti saya Ferri Kurnia sebagai penanggung jawab program ini dibawah bendera Pasir Canar mengucapkan Alhamdulillah dan terima kasih untuk semua pihak yang membantu dalam program ini, panitia Cianjur Tea Lovers, para Nara sumber yang secara sukarela menyisihkan waktunya untuk sharing mengenai ilmu-ilmu mereka yang luar biasa melalui Instagram Live dan tentunya para Donatur yang sangat peduli terhadap perkembangan Teh Indonesia, juga atas kepercayaannya kepada kami untuk merealisasikan program charity ini sehingga ini bisa terwujud, terealisasi dengan baik.
Masa Pandemi COVID-19 ternyata terbukti tidak mematikan semangat kami untuk berkarya dan terus berkarya, itu juga bukti bahwa Teh Indonesia dengan segala ceritanya sampai saat ini terbukti masih berdiri di Bumi Indonesia ini. JAYA TEH INDONESIA
No comments:
Post a Comment